no-title
Aku berbincang pada suatu dilema
Menampakkan wajah-wajah sedih mereka
Memintaku untuk terus menatap, dan...
Memikirkan jalan yang lurus.
Keindahan hati mereka sinarkan padaku,
Apa yang mereka pikirkan? Siapa itu...
Dilema ini menelantarkanku pada apa yang dikatakan sebagai "bimbang"
Semula telah tersinar cahaya yang suci
Namun akhirnya tandas oleh cermin yang dia pegang sendiri.
Hari begitu terlewatkan seperti sudah satu detik yang lalu,
Tak jauh dari sana, aku diperlihatkan lagi,
Sehingga apa yang terpikirkan berpindah lagi.
Sungguh sedih melihat ironi ini terlintas pada,
Seseorang yang berharap-harap cemas.
Kehadiran yang tak dinanti-nanti
Pikiran yang mudah sirna
Karena tak ada lagi cahaya gelap dibalik kelopak,
Hati kian tak tentu arah
Memastikan ini semua tidaklah omong kosong.
~og
Label: My deep life, Poetry
0 Komentar:
Posting Komentar
"Good man doing good things."
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda